1 KORINTUS 15: 42-45


Demikian pula halnya dengan kebangkitan orang mati. Ditaburkan dalam kebinasaan, dibangkitkan dalam ketidakbinasaan.

Ditaburkan dalam kehinaan, dibangkitkan dalam kemuliaan. Ditaburkan dalam kelemahan, dibangkitkan dalam kekuatan.

Yang ditaburkan adalah tubuh alamiah, yang dibangkitkan adalah tubuh rohaniah. Jika ada tubuh alamiah, maka ada pula tubuh rohaniah.

Seperti ada tertulis:"Manusia pertama, Adam menjadi makhluk yang hidup", tetapi Adam yang akhir menjadi roh yang menghidupkan.
1 Korintus 15: 42-45

Kamis, 11 September 2014

( Bab 8 ) PENGHAKIMAN ATAS ORANG-ORANG BERDOSA


8

Penghakiman Atas Orang-Orang Berdosa

Setelah Iblis dilemparkan ke dalam lautan api maka tibalah penghakiman atas semua orang yang tak percaya atau penghakiman yang terakhir yang di sebut dalam Alkitab sebagai Penghakiman tahta putih:

Tetapi dari langit turunlah api menghanguskan mereka, dari Iblis yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan nabi palsu itu, dan mereka di siksa siang malam sampai selama-lamanya. Lalu aku melihat suatu tahta putih yang besar dan Dia, yang duduk diatasnya. Dari hadapan-Nya lenyaplah bumi dan langit dan tidak ditemukan lagi tempatnya. Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan tahta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu. Wahyu 20:9b-12

A. Semua Orang Yang Tak Percaya Akan Dihakimi

(1). Yang Namanya Tidak Tertulis di dalam kitab kehidupan
Dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api itu. Wahyu 20:15



(2). Semua Orang Dihakimi Menurut Perbuatannya
Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu.Wahyu 20:12b

B. Hukuman Yang Kekal Bagi Orang tak Percaya

(1). Di sebut dalam Alkitab sebagai kematian yang kedua/kematian kekal, siksaan kekal, kesengsaraan yang kekal.
Tetapi orang-orang penakut, orang-orang yang tidak percaya, orang-orang keji,orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukang-tukang sihir, penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta, mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang; inilah kematian yang ke dua. Wahyu 21:8

(2). Lautan api ialah tempat yang tersiksa atau tempat kesengsaraan.
Orang kaya itu juga mati, lalu di kubur.  Dan sementara ia menderita sengsara di alam maut ia memandang ke atas, dan dari jauh dilihatnya Abraham, dan Lazarus duduk dipangkuannya. Lukas 16:23

(3). Hukuman Allah bagi orang yang tidak percaya adalah kekal atau selama-lamanya.
”pada waktu Tuhan Yesus dari dalam sorga menyatakan diri-Nya bersama-sama dengan malaikat-malaikat-Nya, dalam kuasa-Nya, di dalam api yang bernyala-nyala, dan mengadakan pembalasan terhadap mereka yang tidak mau mengenal Allah dan tidak mentaati Injil Yesus, Tuhan kita.
Mereka ini akan menjalani hukuman kebinasaan selama-lamanya, dijauhkan dari hadirat Tuhan dan dari kemuliaan kekuatan-Nya.  2Tesalonika 1:7b-9

Kesimpulan
Bagi seorang murid Tuhan Yesus "penghakiman yang kekal" memberi pengertian bahwa kita tidak perlu takut tetapi harus selalu berjaga-jaga dan siap sedia pada kedatangan Tuhan Yesus kembali ke dunia ini.
(1Tesalonika 5:23)

Dalam hal inilah kasih Allah sempurna di dalam kita, yaitu kalau kita mempunyai keberanian percaya pada hari penghakiman, karena sama seperti Dia, kita juga ada di dalam dunia ini. 1Yohanes 4:17

Bagi seorang yang belum percaya atau belum menjadi murid Tuhan Yesus penghakiman yang kekal adalah suatu malapetaka.

Tetapi tentang zaman dan masa, saudara-saudara, tidak perlu dituliskan kepadamu, karena kamu sendiri tahu benar-benar, bahwa hari Tuhan datang seperti pencuri pada malam. Apabila mereka mengatakan: semuanya damai dan aman- maka tiba-tiba mereka ditimpa oleh kebinasaan, seperti seorang perempuan yang hamil ditimpa oleh sakit bersalin-mereka pasti tidak akan luput.  1Tesalonika 5:1-3

"Jadi, jika segala sesuatu ini akan hancur secara demikian, betapa suci dan salehnya kamu harus hidup yaitu kamu yang menantikan dan mempercepat kedatangan hari Allah. Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan unsur-unsur dunia akan hancur karena nyalanya"  2Petrus 3:11-12

Semoga Allah damai sejahtera
menguduskan kamu seluruhnya
dan semoga roh, jiwa dan tubuhmu
terpelihara sempurna dengan tak bercacat
pada kedatangan Yesus Kristus,
Tuhan kita.
1Tesalonika 5:23



Tidak ada komentar:

Posting Komentar