1 KORINTUS 15: 42-45


Demikian pula halnya dengan kebangkitan orang mati. Ditaburkan dalam kebinasaan, dibangkitkan dalam ketidakbinasaan.

Ditaburkan dalam kehinaan, dibangkitkan dalam kemuliaan. Ditaburkan dalam kelemahan, dibangkitkan dalam kekuatan.

Yang ditaburkan adalah tubuh alamiah, yang dibangkitkan adalah tubuh rohaniah. Jika ada tubuh alamiah, maka ada pula tubuh rohaniah.

Seperti ada tertulis:"Manusia pertama, Adam menjadi makhluk yang hidup", tetapi Adam yang akhir menjadi roh yang menghidupkan.
1 Korintus 15: 42-45

Selasa, 16 September 2014

Doa Dan Karunia Kesembuhan


Doa Dan Karunia Kesembuhan
59
 
(Yakobus 5:13-16; 1Korintus 12:28-31)
Sedangkan kesembuhan pada orang  percaya, kita menggunakan doa-doa kesembuhan.


1. Didoakan oleh penatua
Dalam Yakobus 5:13-14, sebenarnya yang menyembuhkan bukan karena doa penatuanya, tetapi doa penatua "yang lahir dari iman" itulah yang akan menyembuhkannya.
2. Didoakan oleh sesama orang percaya
Setiap orang percaya pun boleh saling mendoakan. Di dalam mendoakan orang percaya diperlukan syarat yang lebih rumit daripada mendoakan orang yang tidak percaya. Mengapa? Sebab orang percaya dituntut untuk menjadi benar sebelum disembuhkan. Sedangkan orang tidak percaya tidak mungkin menjadi benar karena mereka belum dibenarkan. Itulah sebabnya seringkali kesembuhan tidak terjadi kalau orang-orang percaya belum mengakui dosa-dosa tertentu. Pada saat seseorang mengakui dosa-dosanya, maka ia telah bertindak benar. Dengan ia bertindak benar maka doanya memiliki kuasa yang benar.

3. Didoakan oleh orang yang berkarunia kesembuhan dan mujizat
Di samping itu, kesembuhan dapat terjadi melalui orang-orang yang Tuhan berikan karunia kesembuhan di dalam gereja. Orang-orang tersebut telah ditetapkan oleh Allah secara khusus. Apabila seseorang memiliki karunia ini, maka karunia-karunia kesembuhan dan mujizat sangat mudah bermanifestasi di dalam diri orang tersebut. Orang yang berkarunia Roh Kudus juga memiliki kekhususan-kekhususan yang berbeda.

4. Disembuhkan oleh Firman Tuhan
Mazmur 107:2 ditulis untuk orang-orang yang ditebus Tuhan. Karena itu, kita perlu mempelajari bagaimana Allah menyembuhkan orang-orang percaya.
Mazmur 107:19-20

Hai anakku, perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada ucapanku; janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, simpanlah itu di lubuk hatimu. Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya dan kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka. Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.
Amsal 4:20-23

Ternyata Allah menyembuhkan kita lebih banyak dengan memberikan kita Firman Tuhan. Tetapi firman yang bagaimanakah yang akan menyembuhkan kita?

Firman yang dapat menyembuhkan kita adalah Firman yang kita dapatkan. Artinya Firman yang apabila terus menerus direnungkan, ia akan menjadi iman yang mengherankan.

Firman yang didapatkan adalah Firman yang secara luar biasa seakan-akan melompat keluar dari Alkitab dan masuk ke dalam hati kita.

Kita perlu terus menerus memperhatikan, mengarahkan telinga, dan terus menerus memandang Firman Tuhan. Lama-kelamaan kita mendapatkan Firman tersebut.

Tetapi belumlah cukup sampai di sini, iman tersebut harus diuji dengan kesabaran. Kita harus tekun berpegang teguh pada janji kesembuhan tersebut. Kita tidak boleh menyerah. Terlalu banyak orang Kristen yang gugur imannya pada saat ujian datang. Jangan menyerah Allah pasti menolong kita.

Tetapi kami ingin, supaya kamu masing-masing menunjukkan kesungguhan yang sama untuk menjadikan pengharapanmu suatu milik yang pasti, sampai pada akhirnya, agar kamu jangan menjadi lamban, tetapi menjadi penurut-penurut mereka yang oleh iman dan kesabaran mendapat bagian dalam apa yang dijanjikan Allah. Ibrani 6:11-12

Adalah sangat penting untuk mengetahui jenis penyakit dan jalan keluarnya
1. Penyakit Roh-Tubuh
Ada orang yang walaupun didoakan secara terus menerus tetapi tidak terjadi kesembuhan, mengapa? Ternyata penyebab penyakitnya adalah faktor-faktor rohani yang tidak dapat dideteksi oleh mata dan ilmu kedokteran.

Suatu saat seorang hamba Tuhan mendoakan seorang pemimpin gereja yang tiba-tiba menjadi buta. Banyak orang sebelumnya telah mendoakannya, tetapi tidak terjadi kesembuhan pada matanya. Pada saat tim pendoa mendoakannya, Allah menyatakan ternyata ada dosa yang telah dilakukannya. la berbuat zinah dan mabuk-mabuk lagi. Pada saat pesan itu disampaikan secara pribadi, ia pun menyesalinya dan bertobat, ia mengakui dosanya dan meninggalkan dosa-dosa itu. Saat itu juga ia langsung

melihat dan disembuhkan. Ada penyakit-penyakit yang disebabkan oleh hal-hal yang bersifat rohani seperti : Dosa, kutuk, dendam dan ketidaktaatan lainnya.  Ketika hal-hal tersebut dibereskan kesembuhanpun terjadi.

2. Penyakit Jiwa-Tubuh
Disebut juga penyakit psikomatis. Penyakit-penyakit ini disebabkan oleh tekanan-tekanan jiwa yang menyebabkan munculnya gangguan¬-gangguan pada fungsi tubuh. Contoh penyakit psikomatis adalah seperti: sakit maag, ganguan pencernaan, darah tinggi, jantung, rematik, arthritis, lupus, sclerosis ganda, sakit kepala, migran, sakit puggung, dll.

Penyakit dapat disembuhkan kalau kita membereskan terlebih dahulu problem-problem emosional seperti: stress, marah, benci, kepahitan, kekecewaan, tertuduh, dll. Pastikan sebelum kita berdoa kita mendorong orang-orang yang sakit untuk membereskan hatinya
.

3. Penyakit Tubuh
Ada banyak penyakit tubuh yang Tuhan tidak sembuhkan sebelum kita mengubah gaya hidup kita. Penyakit-penyakit tubuh disebabkan karena kita tidak memuliakan Allah dengan tubuh kita. Siapapun yang melanggar hukum Allah walaupun ia sangat rohani, ia tetap akan menanggung akibatnya. Hal-hal yang perlu kita perhatikan agar kita dapat terhindar dari penyakit-penyakit tubuh:

• Pola makan dan minum yang benar
Pola makan yang tidak sehat dan gizi yang tidak seimbang dapat menyebabkan berbagai penyakit tubuh yang sangat berbahaya. Makanan-makanan yang tidak sehat dapat menyebabkan penyakit-penyakit terutama kanker. Ada banyak buku-buku tentang topik itu yang dapat dipelajari.

• Olah raga
Olah raga cukup penting untuk menyehatkan tubuh kita. Allah menentukan tubuh kita hanya dapat berfungsi baik kalau ada pergerakan sehingga sel-sel tubuh mendapat proses pembersihan dan pemberian makanan.

• Obat-obatan
Hati-hatilah menggunakan obat-obatan. Usahakanlah sejarang mungkin menggunakan obat-obat yang tidak alamiah dan berbahaya. Pergunakanlah obat-obatan alamiah yang diberikan oleh Allah terutama untuk antibodi dalam tubuh kita. Miliki damai dan sukacita sebagai obat mujarab (Amsal 17:22).

Jadilah peka di dalam mendoakan orang lain. Temukanlah penyebab penyakitnya lalu mintalah hikmat Tuhan dalam melayani kesembuhan. Kita harus seimbang dan holistik. Kita harus belajar bukan hanya menyelesaikan persoalan tertentu dan mengabaikan persoalan lainnya. Temukanlah dalam hidup anda maupun dalam melayani orang lain, apa jenis penyakitnya agar mereka mendapat solusi yang tepat.


Bersambung: Mempertahankan Kesembuhan 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar